Gaji UMR di Osaka Jepang dan Upah Minimum Berdasarkan Industri, Mulai dari Rp 105.500-an per Jam. Jepang merupakan salah satu negara yang memiliki daya tarik tersendiri bagi tenaga kerja di seluruh dunia. Hal ini karena Jepang termasuk negara yang memberikan gaji besar bagi pekerjanya.

Kerja di jepang mungkin memang menjadi impian banyak orang, terutama masyarakat Indonesia. Salah satu faktor yang mendasarinya adalah UMR di Jepang yang disebut-sebut lebih tinggi daripada di Indonesia. Namun, benarkah demikian?

Gaji UMR di Osaka Jepang dan Upah Minimum Berdasarkan Industri, Mulai dari Rp 105.500-an per Jam

Jepang adalah negara yang banyak menjadi destinasi impian orang di Indonesia. Namun, jika ingin tinggal di sana, kamu perlu tahu berapa biaya hidup di Jepang.


Sebab, biaya hidup di Jepang akan jauh lebih tinggi dari di Indonesia. Oleh karena itu, kamu perlu menyiapkan persiapan keuangan dengan matang.

Menurut data Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang, sebanyak 2,05 juta pekerja asing masuk ke negaranya per Oktober 2023. Jumlah tersebut mengalami peningkatan selama lima tahun terakhir.

Bagi tenaga kerja Indonesia (TKI), Jepang menjadi negara yang menjanjikan untuk mencari pekerjaan. Sebab, gaji yang ditawarkan di sana cukup menggiurkan hingga Rp18 juta per bulan. Selama lima tahun terakhir, jumlah TKI di Jepang melonjak 192,2 persen atau sebanyak 121.507 pekerja.

Mengutip Kompas, presiden agen penempatan kerja Mynavi Global, Motoki Yuzuriha yakin akan banyak TKI yang bekerja di Jepang. Hal ini dikarenakan banyaknya penduduk usia kerja yang ada di Indonesia. Bisa jadi persentase TKI lebih banyak dibanding Vietnam yang kini menjadi pekerja asing terbanyak di Jepang.

Baca :  Pengertian Sistem Ginou Jisshu di Jepang

Gaji UMR di Osaka Jepang dan Upah Minimum Berdasarkan Industri, Mulai dari Rp 105.500-an per Jam


Alasan TKI kerja di Jepang

Alasan TKI memilih bekerja di Jepang adalah karena tawaran gaji yang menggiurkan. Biaya hidup di Jepang pun relatif murah dibandingkan kota-kota besar Amerika Serikat dan Eropa.

Pekerja magang asing di Jepang bisa memperoleh gaji pokok bulanan sebesar Rp177.800 Yen atau setara Rp18,6 juta pada tahun 2022. Kini, besaran gaji meningkat setara 1.200 dollar AS atau Rp18,9 juta.

Rata-rata TKI yang bekerja di Jepang memiliki keterampilan khusus. Mereka bekerja di bidang konstruksi, manufaktur, perawatan, dan layanan makanan. Pemerintah Jepang juga memberikan dukungan berupa izin tinggal khusus untuk menambah dua kali lipat pekerja asing berketerampilan khusus.

Perlu diketahui, upah minimum di Jepang dihitung per jam, bukan per bulan seperti di Indonesia. Selain itu, jam kerja yang berlaku adalah 40 jam per minggu dan 45 jam jika lembur.

Tidak heran jika banyak orang berminat untuk bekerja di negara matahari terbit tersebut. Di Jepang sendiri, upah minimum dapat berbeda-beda jumlahnya sesuai dengan sektor industri dan wilayahnya.

Lantas berapa besaran upah minimum regional (UMR) Jepang 2024? Cari tahu informasi selengkapnya mengenai nominal upah minimum untuk pekerja pada uraian di bawah ini.

Perusahaan harus menetapkan upah minimum paling tinggi di antara UMR atau Upah Minimum Industri. Menurut Saiteichingin.mhlw.go.jp, terdapat tujuh kelompok industri berdasarkan upah minimumnya sebagai berikut.

Baca :  Perbandingan Gaji Per Bulan di Tokyo Jepang, Jakarta Indonesia, Seoul Korea Selatan dan Kuala Lumpur Malaysia

Jepang menetapkan sebanyak 47 Upah Minimum Regional (UMR) sesuai jumlah prefekturnya. Selain itu, terdapat 224 Upah Minimum Industri sesuai dengan bidang pekerjaan di setiap prefektur.

UMR di Prefektur Osaka misalnya, sebesar 1.064 yen atau Rp 113.000-an per jam. Sementara itu, Upah Minimum Industri mulai dari 993 yen atau Rp 105.500-an per jam.

Gaji UMR di Osaka Jepang dan Upah Minimum Berdasarkan Industri, Mulai dari Rp 105.500-an per Jam

1. UMR di Osaka

UMR di Osaka sejumlah 1.064 yen atau Rp 113.000-an per jam termasuk UMR tinggi di Jepang karena melebihi 1.000 yen.

UMR tersebut berlaku mulai 1 Oktober 2023. Sebelumnya, UMR di Osaka 1.023 yen atau Rp 108.000-an per jam.

2. Upah Minimum Industri di Osaka

Nama industriJumlah upah per jam
Industri manufaktur cat1.070 yen
Industri baja1.066 yen
  • Industri penggulungan logam non-ferrous dan paduan
  • Industri pembuatan kawat dan kabel listrik
993 yen
  • Industri manufaktur mesin dan peralatan serba guna
  • Industri manufaktur mesin dan peralatan produksi
  • Industri manufaktur mesin dan peralatan komersial
  • Peralatan pemanas dan memasak
  • Aksesoris perpipaan
  • Industri manufaktur produk kawat logam
  • Industri manufaktur dan perbaikan kapal
  • Industri manufaktur mesin kelautan
1.070 yen
  • Komponen elektronik, perangkat, sirkuit elektronik, mesin dan peralatan listrik
  • Industri manufaktur mesin dan peralatan informasi dan komunikasi
1.068 yen
Industri manufaktur otomotif dan aksesoris terkait1.068 yen
Ritel otomotif993 yen

Gaji UMR di Osaka Jepang dan Upah Minimum Berdasarkan Industri, Mulai dari Rp 105.500-an per Jam

Baca :  Peluang Karir Kerja di Jepang

Besaran UMR di Kota Jepang lainnya

Berikut besaran rata-rata upah minimum regional (UMR) Jepang setiap bulannya per 2024:

  • Tokyo: 1,113 Yen (Rp114,66)
  • Kanagawa: 1,112 Yen (Rp114,50)
  • Osaka: 1,064 Yen (Rp109,56)
  • Saitama: 1,028 Yen (Rp105,85)
  • Aichi: 1,027 Yen (Rp105,75)
  • Chiba: 1,026 Yen (Rp105,65)
  • Kyoto: 1,008 Yen (Rp103,79)
  • Hyogo: 1,001 Yen (Rp103,07)
  • Shizuoka: 984 Yen (Rp101320,74)
  • Shiga: 976 Yen (Rp100496,99)
  • Hokkaido: 960 Yen (Rp98849,50)
  • Iwate: 893 Yen (Rp91950,63)
  • Aomori: 898 Yen (Rp92465,47)
  • Toyama: 948 Yen (Rp97613,88)
  • Nagano: 948 Yen (Rp97613,88)
  • Ibaraki: 953 Yen (Rp98128,73)
  • Gifu: 950 Yen (Rp97819,82)
  • Okinawa: 896 Yen (Rp92259,54)
  • Miyazaki: 897 Yen (Rp92362,50)
  • Nagasaki: 898 Yen (Rp92465,47)
  • Kumamoto: 898 Yen (Rp92465,47)
  • Tottori: 790 Yen (Rp81344,90)

Sebagai informasi, rata-rata gaji di Jepang yaitu 471.000 JPY (3.470 USD) atau sekitar Rp49,2 juta per bulan). Gaji UMR berlaku untuk gaji standar pekerja. Artinya, gaji bisa lebih tinggi dan berlaku pula gaji tambahan.

Gaji UMR di Osaka Jepang dan Upah Minimum Berdasarkan Industri, Mulai dari Rp 105.500-an per Jam

Upah Minimum Industri di prefektur lain di Jepang dapat dibaca di https://saiteichingin.mhlw.go.jp/table/page_indlist_nationallist.html.