Persyaratan Bekerja di Jepang, Segera Lengkapi Dokumen Visa Pekerja Berketerampilan Spesifik

Persyaratan Bekerja di Jepang, Segera Lengkapi Dokumen Visa Pekerja Berketerampilan Spesifik

Persyaratan Bekerja di Jepang, Segera Lengkapi Dokumen Visa Pekerja Berketerampilan Spesifik. Tertarik untuk memulai karir di Jepang? Berikut beberapa pengetahuan dan panduan dasar untuk orang asing yang ingin bekerja di Jepang.

Salah satu sektor pekerjaan yang ditawarkan untuk visa Pekerja Berketerampilan Spesifik adalah Food Service Industry. Untuk mendapatkan visa ini calon pekerja harus mengikuti tes keterampilan seperti memasak, pelayanan pelanggan dan memanajemen restoran.

Bekerja di luar negeri menjadi semakin mudah dilakukan, karena semakin banyak negara yang terbuka untuk pekerja asing, begitu pula Jepang. Negeri sakura ini sebenarnya memiliki banyak jenis visa untuk pekerja asing.

Persyaratan Bekerja di Jepang, Segera Lengkapi Dokumen Visa Pekerja Berketerampilan Spesifik

Belakangan bekerja di luar negeri menjadi semakin mudah dilakukan, karena semakin banyak negara yang terbuka untuk pekerja asing, begitu pula Jepang. Negeri sakura ini sebenarnya memiliki banyak jenis visa untuk pekerja asing. Belakangan, visa untuk pekerja asing makin beragam dan memudahkan orang asing, termasuk orang Indonesia, untuk menetap dan bekerja di Jepang.

Saat ini, di Jepang sedang diadakan tes untuk visa Pekerja Berketerampilan Spesifik untuk sektor pekerjaan Food Service, Accommodation, Care Worker, Building Cleaning Management, dan Construction. Tes ini pun rencananya akan dilakukan di berbagai negara baik di Jepang maupun di luar Jepang, dimulai dari Filipina, Myanmar dan Vietnam.

Persyaratan Bekerja di Jepang, Segera Lengkapi Dokumen Visa Pekerja Berketerampilan Spesifik

Jika kamu ingin melakukan tes di Jepang, pastikan kamu memenuhi persyaratan di bawah ini.

  1. Harus berusia lebih dari 17 tahun saat ujian berlangsung.
  2. Harus memiliki visa atau pernah memiliki visa dengan masa tinggal dengan periode menengah ke panjang.
  3. Harus memiliki paspor yang dikeluarkan oleh institusi pemerintah atau institusi daerah dari negara yang diakui oleh Jepang
  4. Tidak termasuk ke dalam kategori orang di bawah ini:
    1. Pelajar asing yang pernah dropped out atau dikeluarkan dari institusi pendidikan
    2. Pemagang (Ginou Jisshuu) yang pernah kabur
    3. Pemegang visa Designated Activity (Nanmin Shinsei/pencari suaka)
    4. Orang yang sedang memegang visa di bawah ini:
      1. Pemagang (Ginou Jisshuu)
      2. Trainee (Kenshu)
      3. Designated Activities yang berhubungan dengan bisnis pendidikan SDM sehubungan dengan promosi masakan Jepang di luar negeri (Nihon Ryouri Kaigai Fukyuu Jinzai Ikusei Jigyou)
      4. Designated Activities yang berhubungan dengan bisnis promosi masakan tradisional khusus di luar negeri (Tokutei Dentou Ryouri Kaigai Fukyuu Jigyou)
      5. Designated Activities yang berhubungan dengan Internship
      6. Designated Activities yang behubungan dengan bisnis promosi penerimaan SDM untuk investor asing (Gaikokujin Sougyou Jinzai Ukeire Sokushin Jigyou)
      7. Business manager (Gaikokujin Sougyou Jinzai Ukeire Sokushin Jigyou)

Meskipun pada panduan pengambilan tes dituliskan bahwa kamu diperbolehkan ikut ujian meskipun tidak bisa menyediakan kelengkapan dokumen yang membuktikan kamu memenuhi persyaratan di atas pada saat ujian, kelengkapan dokumen ini tetap harus disediakan pada saat kamu melakukan pengajuan visa. Bila kamu tidak bisa menyediakan dokumen-dokumen kelayakan tersebut, maka kamu tidak bisa mengajukan visa Pekerja Berketerampilan Spesifik.

Persyaratan Bekerja di Jepang, Segera Lengkapi Dokumen Visa Pekerja Berketerampilan Spesifik

Jika Anda tertarik untuk bekerja dan menetap di Jepang, berikut kami berikan daftar jenis visa kerja yang saat ini dikeluarkan oleh pemerintah Jepang.

Professor (Profesor/Pengajar)

Sesuai namanya, visa ini berlaku untuk profesor suatu universitas ataupun asisten profesor yang akan bekerja di suatu universitas, sekolah vokasi, atau pascasarjana.

Instructor (Instruktur)

Berbeda dengan visa Profesor, visa ini ditujukan untuk tempat kerja yang lebih beragam bagi orang yang ingin mengajar di sekolah, baik taman kanak-kanak hingga sekolah kejuruan.

Researcher (Peneliti)

Visa ini dikeluarkan untuk orang yang diundang institusi penelitian di Jepang untuk bekerja sama dengan institusi tersebut dalam rangka melakukan penelitian, investigasi, survei, dan sebagainya.

Business Manager (Manajer Bisnis)

Jika suatu perusahaan asing memiliki kantor cabang di Jepang dan ingin mengirim seorang karyawan untuk menjadi direktur atau presiden di kantor cabang tersebut, maka visa jenis ini yang akan dikeluarkan. Kasus lain, visa ini dikeluarkan untuk investor yang ingin membuat suatu bisnis di Jepang. 

Artist (Seniman)

Jika Anda berkeinginan mengembangkan kesempatan mendapatkan pendapatan dari kreasi seni Anda, maka Anda bisa pertimbangkan pergi ke Jepang karena Jepang mempunya visa Seniman. Jepang sangat menghargai seni dan musik, sehingga negara ini sangat menyambut komposer, penulis lagu, pemahat, instruktur seni, hingga pelukis.

Entertainer (Penghibur)

Visa ini berlaku untuk para individu yang mengeksekusi suatu karya seni. Inilah visa untuk para pekerja di industri hiburan seperti penyanyi, penari, musisi, aktor, dan sebagainya.

Religious Activities (Aktivitas Religius)

Visa ini untuk para misionaris dan anggota dari organisasi religi yang ingin melaksanakan aktivitas keagamaan tertentu di Jepang.

Journalist (Jurnalis)

Seperti pada umumnya negara lain, visa ini berlaku untuk perusahaan media asing yang ingin mengirim jurnalis dari perusahaan tersebut ke Jepang untuk melaksanakan kegiatan jurnalistik.

Legal/Accounting Services (Layanan Hukum (Pengacara) /Akunting (Akuntan))

Jika dibandingkan dengan visa lain untuk kalangan profesional, orang yang mengajukan visa ini harus memiliki kualifikasi berupa pengakuan atau sertifikasi profesi dari Jepang, jika ingin praktek sesuai profesinya tersebut saat di Jepang. 

Medical Services (Tenaga Medis)

Orang yang mengajukan visa untuk profesional di bidang medis juga harus memiliki sertifikasi yang diakui di Jepang.

Engineer/Specialist in Humanities/International Services (Insinyur/Spesialisasi di Bidang Humaniora/Layanan Internasional)

Sampai baru-baru ini, sebagian besar orang asing yang bekerja di Jepang menggunakan visa jenis ini. Sebab visa jenis ini menawarkan klasifikasi yang lebih luas. Bisa dibilang, setiap lulusan universitas atau sekolah vokasi, bisa mengajukan visa ini selama mereka sudah memiliki kepastian pekerjaan di Jepang.

Intra-company Transferee (Transfer Intra-perusahaan)

Pada dasarnya, visa jenis ini adalah untuk orang yang akan ditransfer dari kantor pusat di negaranya ke kantor cabang di Jepang.

Skilled Labor (Tenaga Kerja Ahli)

Visa jenis ini dikeluarkan untuk orang yang memiliki keahlian dan teknik tingkat tinggi dari industri tertentu. Biasanya seperti koki, wine sommeliers, pelatih hewan, pilot, pelatih olahraga, dan sebagainya.

Technical Intern Training (Pelatihan Magang Teknis)

Jumlah visa yang dikeluarkan untuk kategori ini semakin tinggi karena terbuka untuk orang yang ingin mengikuti pelatihan untuk menambah wawasan, meningkatkan keterampilan, atau mengembangkan keahlian, tanpa memerlukan persyaratan kelulusan universitas ataupun keahlian di suatu bidang. 

Specified Skilled Worker (Pekerja Berketerampilan Spesifik)

Ini merupakan kategori terbaru yang membuat Jepang semakin terbuka untuk pekerja asing. Biasanya pihak yang mengajukan visa ini adalah orang yang berada di Jepang dengan visa Pelatihan Magang Teknis dan berniat untuk menggunakan keahlian yang sudah didapatkan selama magang untuk bekerja di Jepang. Visa ini juga berlaku untuk orang yang memiliki keahlian atau pengalaman dari 14 industri tertentu yang membutuhkan tambahan pekerja.

Jepang semakin terbuka untuk orang asing dan mengembangkan hubungan yang semakin erat antara bangsa Jepang dan bangsa-bangsa lain di dunia.

Persyaratan Bekerja di Jepang, Segera Lengkapi Dokumen Visa Pekerja Berketerampilan Spesifik

Tertarik Bekerja/Magang ke Jepang? Bergabung bersama kami Aichi Training Center 

Aichi Training Center adalah lembaga yang bergerak di bidang pendidikan/pelatihan kerja dan belajar ke Jepang. Aichi Training Center dirintis mulai tahun 2014, dan menjadi lembaga resmi pada tahun 2 Juli 2018 . Aichi Training Center memiliki nama singkatan yang kerap disebut ATC.

ATC sudah bekerjasama dengan banyak perusahaan di Jepang yang siap menerima peserta dari Indonesia. Adapun peserta yang mendaftar di ATC dapat mengikuti beberapa program untuk ke Jepang yaitu program Kerja Engineering, Porgram Pemagangan, Program Tokutei Ginou (Visa Kerja), dan juga Program kerja Perawat. Tak hanya di bidang kerja, ATC juga sudah bekerjasama dengan instansi-instansi Nihongo Gakkou (Sekolah Bahasa) dan juga Senmon Gakkou (Pendidikan Tinggi Kejuruan) yang siap menerima pelajar dari Indonesia.

Para peserta yang mengikuti program kerja atau belajar ke Jepang melalui Aichi Training center akan diberikan pendidikan bahasa Jepang secara intensif hingga memenuhi standar yang ditetapkan oleh instansi atau perusahaan yang dituju oleh peserta. Selain itu peserta juga akan diberikan pembekalan keahlian lainnya yang menunjang kesiapan kerja atau belajar di Jepang. ATC tidak hanya mempersiapkan pendidikan dan pelatihan peserta untuk kerja atau belajar ke Jepang, tetapi  juga memprioritaskan pembinaan karakter dan standar mutu dalam pemantapan keahlian peserta dalam bidang kerja atau belajar yang dipilih.

Kontak Kami di :

  • Jl. Raya Pulo Mangga No.53, RT.02/RW.05, Grogol, Kec. Limo, Kota Depok, Jawa Barat 16512.
    << Google Map >>
  • Phone/WA : +6281398000380
  • Email : info@

Sumber:

Panduan Untuk Bekerja di Jepang Simak Berikut Ini

Panduan Untuk Bekerja di Jepang Simak Berikut Ini

Panduan Untuk Bekerja di Jepang Simak Berikut Ini. Tertarik untuk memulai karir di Jepang? Berikut beberapa pengetahuan dan panduan dasar untuk orang asing yang ingin bekerja di Jepang.

Punya impian bekerja di Jepang? Ingin tahu bagaimana cara mendapat kerja di Jepang? Simak pembahasan tentang prospek karir dan hal-hal menarik mengenai karir di Jepang .

Negeri sakura ini sebenarnya memiliki banyak jenis visa untuk pekerja asing. Belakangan, visa untuk pekerja asing makin beragam dan memudahkan orang asing, termasuk orang Indonesia, untuk menetap dan bekerja di Jepang.

Panduan Untuk Bekerja di Jepang Simak Berikut Ini

Belakangan bekerja di luar negeri menjadi semakin mudah dilakukan, karena semakin banyak negara yang terbuka untuk pekerja asing, begitu pula Jepang.

Bagi sebagian orang, tinggal dan bekerja di Jepang merupakan salah satu impian besar di dalam hidup mereka. Sampai sekitar sepuluh tahun yang lalu, impian itu mungkin sulit untuk terwujud. Jepang dulunya termasuk salah satu negara yang cukup tertutup dari pekerja asing.

Hanya warga negara asing dengan skill di atas rata-rata dan berkemampuan bahasa Jepang sangat baik saja yang dapat bekerja di negara tersebut. Bisa kamu bayangkan, bagaimana sulitnya warga negara asing untuk menembus pasar kerja Jepang pada saat itu.

Untungnya kebijakan tersebut sudah banyak berubah. Jepang saat ini sudah lebih terbuka dan mau menerima lebih banyak warga negara asing untuk bekerja di sana. Hal ini tidak terlepas dari masalah krisis tenaga kerja yang dialami oleh negeri sakura tersebut.

Tidak seimbangnya rasio penduduk usia produktif dibandingkan dengan penduduk usia non-produktif membuat banyak perusahaan di Jepang kekurangan tenaga kerja. Untuk mengatasi hal tersebut, pada tahun 2019 lalu pemerintah Jepang membuat perubahan kebijakan yang membuat warga negara asing untuk lebih mudah mendapat izin untuk tinggal dan bekerja di negara tersebut.

Panduan Untuk Bekerja di Jepang Simak Berikut Ini

Mau Bekerja di Jepang? Kenali Jenis-jenis Visa Jepang

Jika kamu tertarik untuk bekerja dan menetap di Jepang, berikut kami berikan daftar jenis visa kerja yang saat ini dikeluarkan oleh pemerintah Jepang. Ulasan lebih lengkap klik: Jenis Visa Jepang.

Aspek Hukum yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Bekerja di Jepang

Saat memulai bekerja di negara lain, kita tentu perlu mengurus berbagai keperluan secara hukum. Pengurusan hukum di Jepang terutama untuk bekerja di Jepang, bisa dibilang lebih ketat dari negara lainnya. Ada banyak peraturan dan hukum yang mengikat segala bidang di Jepang. Berikut beberapa langkah awal yang perlu diketahui bila kamu bekerja di Jepang, klik artikel: Aspek Hukum Bekerja di Jepang.

Penasaran Seperti Apa Slip Gaji Jika Bekerja di Jepang?

Salah satu hal terpenting saat melakukan pekerjaan adalah mendapatkan upah, terutama jumlah upah yang bisa dibawa pulang. Begitu pula di Jepang. Secara umum, hal yang akan dipotong secara otomatis dari gaji kotor yang diterima adalah pajak penghasilan dan asuransi kesehatan.

Di sini kami memberikan contoh gaji seorang karyawan swasta yang bernilai 200.000 yen per bulan. Dalam penghitungan ini, kami tidak memasukkan tunjangan selain transportasi. Berikut rincian pengeluaran biaya yang dikurangi dari gaji per bulan, klik artikel: Slip Gaji di Jepang.

Seperti Apakah Kegiatan Sehari-hari Karyawan Swasta di Jepang?

Apa yang ada di pikiran kamu ketika mendengar kata “Salary-man”? Kata ini sebenarnya sebuah kata dalam Bahasa Inggris yang dibuat oleh orang Jepang untuk merujuk pada pria pekerja kantoran. Salary-man ini sendiri memiliki kesan seseorang yang selalu mengenakan setelan jas, pekerja keras, dan banyak lembur.

Panduan Untuk Bekerja di Jepang Simak Berikut Ini

Sumber : https://ohayojepang.kompas.com/