Tips Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang, Semoga Sukses!

Tips Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang, Semoga Sukses!

Tips Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang, Semoga Sukses!. Masyarakat Jepang terkenal dengan tata krama yang ketat, terutama dalam dunia kerja. Sebagai orang asing, kamu wajib mengikuti aturan ini untuk menghormati budaya mereka.

Apakah kamu mendapatkan tawaran interview dengan orang Jepang? Selamat! Namun, jangan terlalu senang dulu. Kamu wajib mempersiapkan wawancara kerja tersebut agar berjalan sukses.

Seberapa sering kamu mengikuti wawancara? Pastinya perasaan akan campur aduk, mulai dari grogi, tangan dingin, jantung berdebar-debar, hingga berbicara melantur menjawab pertanyaan.

Tips Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang, Semoga Sukses!

Semua itu sangatlah lumrah. Beruntung bagi kamu yang bisa mengontrol semua itu. Walau kebanyakan dari kita tidak demikian.

Simak dan ikuti tips wawancara agar berjalan lancar terutama bagi kamu yang akan melakukan interview kerja dengan perusahaan Jepang dalam waktu dekat.

Tips wawancara kerja di Jepang

1. Dengarkan pertanyaan baik-baik, tanyakan kembali jika tidak terdengar atau tidak mengerti

Beberapa dari kita kerap tidak mau bertanya ketika kurang paham pertanyaan wawancara karena takut dianggap tidak kompeten.

Hindari kebiasaan seperti ini karena bisa jadi bumerang yang membuat kita gagal pada tahap wawancara.

2. Jika wawancara berkelompok, hindari jawaban yang sama

Walau memiliki jawaban yang sama dengan peserta wawancara lain, pikirkan alasan yang lebih mendukung atau menonjolkan kemampuan kita.

3. Gunakan jawaban logis dengan alasan pendukung (sebab akibat)

User biasanya meminta kita menyebutkan kelebihan yang kita miliki. Namun, beberapa dari kita menjawab kurang lengkap karena tidak diikuti kalimat pendukung.

Misalnya, “saya adalah pekerja keras” atau “saya pantang menyerah jika diberikan suatu tugas”.

Tanpa penjelasan yang mendukung, semua kelebihan itu tidak akan menjadi nilai lebih. Jadi coba utarakan pengalamanmu yang mendukung pernyataan tersebut.

4. Hindari menjawab panjang lebar tanpa poin yang jelas

Hati-hati ketika kita mencoba menjelaskan sesuatu karena bisa membuat bingung user.

Pola paling sederhana adalah menjawab pertanyaan dengan dua struktur yaitu:

  • Pendapat atau jawaban
  • Alasan dari pendapat atau jawaban tersebut

Jika diperlukan, poin ketiga bisa dilengkapi dengan kesimpulan.

Tips Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang, Semoga Sukses!

Selain itu apa saja yang perlu diperhatikan agar sukses dalam interview dengan orang Jepang?

Persiapkan diri

Kamu wajib mencari tahu sebanyak-banyaknya tentang perusahaan Jepang tempat kamu melamar. Kamu akan menemukan informasi yang dibutuhkan di situs web perusahaan dan media sosial.

Apakah perusahaan tersebut cocok dengan kepribadianmu? Temukan alasan ingin bergabung dengan perusahaan yang tepat. Dengan begitu, kamu dapat menjawab pertanyaan yang diajukan dengan baik.

Perkenalan diri

Seperti wawancara kerja pada umumnya, kamu diharapkan memperkenalkan diri terlebih dahulu. Perkenalkan dirimu secara singkat dalam waktu kurang dari 3 menit.

Pakaian

Kamu wajib tampil profesional dalam wawancara dengan perusahaan Jepang. Pastikan kamu mengenakan pakaian yang sederhana dan tidak berlebihan.

Bagi laki-laki, kenakan kemeja putih, jas hitam, dasi hitam, dan sepatu yang cocok. Jangan terlalu banyak memakai jel rambut. Jangan lupa untuk bercukur dan potong kuku.

Bagi perempuan, kenakan kemeja putih, blazer hitam, dan rok hitam sepanjang lutut. Pakailah sepatu dengan hak kurang dari 5 sentimeter. Jangan terlalu banyak memakai aksesoris.

Pakaian ini penting untuk menunjukkan kesan pertama yang baik. Setelah diterima bekerja, kamu dapat menggunakan pakaian yang lebih santai, walaupun tetap formal.

Tepat waktu

Di Jepang, tepat waktu berarti terlambat. Kamu diharapkan datang lebih awal daripada waktu yang ditentukan.

Namun kamu juga tidak boleh datang terlalu awal, misalnya 30 menit sebelum waktunya. Kamu bisa dianggap tidak menghormati jadwal perusahaan.

Sebaiknya datanglah 10 menit sebelumnya, kemudian tunggu 5 menit sebelum waktunya lakukan registrasi di resepsionis (jika ada).

Sapaan

Resepsionis akan mengantarkan kamu ke ruang wawancara. Namun jika tidak, jangan sembarangan masuk. Tanyakan baik-baik di mana lokasi ruang wawancara.

Ketuk pintu tiga kali sambil mengatakan, “失礼します (Shitsurei shimasu/permisi).” Kamu akan mendengar, “どうぞ (Dōzo/silakan).”

Kemudian masuk dan tutup pintunya. Ucapkan lagi “失礼します (Shitsurei shimasu/permisi).” Bungkukkan badan, lalu berjalanlah menuju kursi yang disediakan.

Jangan langsung duduk, tetapi perkenalkan diri terlebih dahulu, “Suzuki Tatsuya と申します。どうぞよろしくお願いします。 (Suzuki Tatsuya tomōshimasu. Dōzo yoroshiku onegaishimasu/Nama saya Suzuki Tatsuya. Senang bertemu dengan Anda.”

Kamu akan diminta duduk. Duduklah dengan tegak. Letakkan tangan di pangkuan.

Selama wawancara, kamu diizinkan mencatat jika diperlukan. Namun jangan lupa untuk selalu melakukan kontak mata dengan pewawancara.

Bahasa

Sebagai orang asing, kamu wajib memahami beberapa jenis keigo (敬語) bahasa Jepang. Kamu diharapkan memiliki kemampuan bahasa dengan tingkat kesopanan yang tepat.

Kamu biasanya diminta memberitahu alasan tertarik tinggal atau bekerja di Jepang. Jangan sekadar menjawab “karena suka dengan anime atau manga.” Galilah lebih dalam untuk menunjukkan kamu benar-benar tertarik bekerja dengan perusahaan mereka.

Salam penutup

Sebelum wawancara berakhir, kamu dapat bertanya. Di sini kamu dapat menunjukkan bahwa kamu benar-benar berminat bekerja di perusahaan tersebut.

Selanjutnya, tutup dengan ucapan terima kasih. Tanyakan proses selanjutnya. Kamu juga dapat mengirimkan email setelah wawancara untuk mengucapkan terima kasih.

Pertanyaan

Berikut ini beberapa pertanyaan umum yang biasanya diajukan saat wawancara.

Basa-basi

  • いつ日本に来ましたか (Itsu nihon ni kimashita ka) – Kapan Anda datang ke Jepang?
  • 日本の環境で働けますか (Nihon no kankyou de hatarakemasu ka) – Apakah Anda dapat bekerja di lingkungan bisnis Jepang?
  • いつまで日本に住むつもりですか (Itsumade nihon ni sumu tsumori desu ka) – Sampai kapan Anda berencana tinggal di Jepang?
  • どうして日本で働きたいのですか (Doushite nihon de hatarakitai no desu ka) – Mengapa Anda ingin bekerja di Jepang?

Perkenalan diri

  • 自己紹介 (Jikoshoukai) – Perkenalan diri
  • 学歴 (Gakureki) – Latar belakang pendidikan
  • 職務経歴 (Shokumu keireki) – Pengalaman kerja
  • 夢 (Yume) – Impian
  • 性格 (Seikaku) – Kepribadian
  • 経験 (Keiken) – Pengalaman
  • 長所/強み (Chousho/tsuyomi) – Kelebihan
  • 短所 (Tansho) – Kekurangan
  • ~教えてください (Oshiete kudasai…) – Tolong beritahu saya..
  • 応募動機 (Oubodouki) – Alasan melamar
  • 志望動機 (Shiboudouki) – Motivasi
  • 志望理由書 (Shibouriyuusho) – Tujuan
  • 趣味 (Shumi) – Hobi

Inti wawancara

  • 当社についてどんなことを知っていますか (Tousha ni tsuite donna koto wo shitte imasu ka) – Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan ini?
  • 弊社のどのようなところに興味を持ちましたか (Heisha no dono youna tokoro ni kyoumi wo mochimashita ka) – Bagian apa dari perusahaan ini yang paling membuat Anda tertarik?
  • 今までどんな仕事をしましたか? (Ima made donna shigoto wo shimashita ka) – Sampai saat ini, pekerjaan apa yang pernah Anda lakukan?
  • 現在の仕事内容 (Genzai no shigoto naiyou) – Deskripsi pekerjaan saat ini
  • 仕事を変えたい理由 (Shigoto wo kaetai riyuu) – Alasan pindah pekerjaan
  • 貢献できますか (Koken dekimasu ka) – Apakah Anda dapat berkontribusi bagi pekerjaan ini?

Proyeksi masa depan

  • 将来どんな仕事をしたいですか (Shourai donna shigoto wo shitai desu ka) – Pekerjaan apa yang Anda harapkan di masa depan?
  • 採用されたら、当社で達成したいことは何ですか (Saiyō sa retara, tousha de tassei shitai koto wa nan desu ka) – Jika kami menerima Anda, apa yang ingin Anda raih?
  • 一年後どうなりたいですか (Ichi nengo dō naritai desu ka) – Apa yang Anda harapkan akan terjadi tahun depan?
  • 質問はありますか (Shitsumon ha arimasu ka) – Apakah ada pertanyaan?

Tips Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang, Semoga Sukses!

Persiapkan dirimu ketika wawancara, pastikan untuk mendengarkan dan menjawab sesuai dengan pertanyaan. Semoga sukses!

 

Contoh Pertanyaan Ketika Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang

Contoh Pertanyaan Ketika Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang

Contoh Pertanyaan Ketika Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang. Ada berbagai cara untuk bekerja di Jepang. Mahasiswa yang baru lulus baik kuliah di Jepang atau di luar Jepang mungkin sedang mengidamkan bekerja di perusahaan Jepang.

Metode rekrutmen bervariasi, tergantung pada jenis pekerjaan, perusahaan, dan bentuk pekerjaan, tetapi wawancara adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari.

Contoh Pertanyaan Ketika Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang

Apakah kamu tertarik bekerja di Jepang? Berikut rangkuman tentang bagaimana cara wawancara di perusahaan Jepang agar kamu diterima. Ada juga mereka yang saat ini sudah berstatus Tokutei Ginou atau pemagang Jisshu-sei yang juga sedang mencari kerja.

Minat kerja di Jepang? Siapkan dirimu ya, salah satunya dengan mencari tahu bagaimana tahapan wawancara di Jepang.

Metode rekrutmen bervariasi tergantung pada jenis pekerjaan, perusahaan, dan bentuk pekerjaan, tetapi wawancara adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari.

Dalam artikel kali ini, kami akan memberikan contoh pertanyaan yang sering diajukan dalam wawancara kerja di perusahaan Jepang.

Contoh Pertanyaan Ketika Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang

Berikut adalah delapan pertanyaan yang sering ditanyakan dalam wawancara kerja di Jepang.

Perkenalan Diri

1.Silahkan perkenalkan diri kamu secara singkat

Hampir di semua wawancara, kamu akan diminta untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu. Perkenalan diri sebaiknya tidak lebih dari 1 menit dan jangan terlalu banyak berbicara.

2.Silahkan lakukan promosikan diri (self-PR)

Pertanyaan ini juga bisa diajukan di awal wawancara atau sebagai pertanyaan terakhir. Jika diajukan di akhir, sampaikan secara singkat kelebihan kamu yang belum sempat disampaikan atau yang ingin ditekankan kembali.

3.Bagaimana teman atau orang di sekitarmu menggambarkan kepribadianmu?

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah kamu bisa melihat diri kamu secara objektif dari sudut pandang orang lain.

Setelah pertanyaan ini, kamu mungkin akan ditanya, Apa pendapat kamu tentang pendapat dari orang lain tersebut? atau Apakah kamu setuju dengan pendapat tersebut?

Jadi, sampaikan juga pemikiranmu dengan menyertakan contoh yang konkret.

Kepribadian

4.Apa kelebihan dan kekurangan kamu?

Pertanyaan ini sangat sering ditanyakan. Kadang-kadang, pertanyaan ini diajukan dengan lebih spesifik seperti, Apa yang kamu kuasai dan apa yang kamu tidak kuasai? Ketika ditanya tentang kekurangan, ada yang menjawab “tidak ada” dengan maksud baik, tetapi dalam banyak kasus, ini bukan jawaban yang baik.

Setiap orang pasti memiliki kekurangan atau hal yang tidak dikuasai, jadi pikirkan dan sampaikan dengan jujur.

Poin evaluasi juga termasuk apakah kamu memiliki niat untuk menjawab pertanyaan dengan baik dan apakah kamu bisa melihat kelemahan kamu dengan logis dan berusaha memperbaikinya.

5.Apa yang paling kamu usahakan selama masa kuliah (atau dalam pekerjaan sebelumnya)?

Pertanyaan ini sangat sering diajukan dalam rekrutmen lulusan baru di Jepang. Dalam pertanyaan ini, yang dilihat bukanlah hasil yang luar biasa, tetapi usaha apa yang kamu lakukan untuk mencapainya. Sampaikan dengan singkat dan sertakan contoh konkret.

6.Apa hal paling sulit yang pernah kamu alami dalam hidup kamu? Bagaimana kamu mengatasinya?

Seperti pertanyaan nomor 5, yang dilihat adalah bagaimana kamu mendekati dan berusaha dalam menghadapi suatu hal.

Selain itu, ada perusahaan yang menganggap orang yang memiliki pengalaman kegagalan atau kesulitan lebih kuat secara mental.

7.Apa hobi dan keahlian kamu?

Perusahaan ingin mengetahui sisi lain dari pelamar selain pekerjaan. Sampaikan dengan jujur apa yang kamu minati.

8.Jika kamu memiliki pengalaman bekerja dalam tim, ceritakan pengalaman tersebut

Di perusahaan Jepang, kemampuan untuk kerjasama dengan orang lain sering kali sangat dihargai, sehingga pertanyaan seperti ini juga umum.

Selain itu, pertanyaan yang sesuai dengan jenis pekerjaan atau industri juga sering diajukan. Misalnya, dalam wawancara pekerjaan di bidang layanan pelanggan, kamu mungkin akan ditanya, Apakah kamu memiliki pengalaman kerja paruh waktu atau sukarela di bidang layanan pelanggan?

Itulah delapan pertanyaan dari lima belas contoh pertanyaan yang sering diajukan dalam wawancara kerja di Jepang.

Dengan mempersiapkan jawaban untuk berbagai pola pertanyaan, kamu mungkin bisa menghadapi wawancara dengan lebih tenang.

Contoh Pertanyaan Ketika Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang

Kami juga akan memperkenalkan tujuh pertanyaan yang sering ditanyakan dalam artikel berikut!

Alasan Melamar

9. Mengapa kamu memilih perusahaan kami?

Pertanyaan ini hampir selalu diajukan. Bagi orang asing, mungkin juga akan ditanyakan, “Mengapa kamu ingin datang ke Jepang?”

10. Apa yang kamu anggap penting dalam memilih pekerjaan?

Dengan mengetahui apa yang kamu anggap penting dalam bekerja, perusahaan dapat menilai apakah kamu cocok dengan budaya perusahaan dan kondisi kerja.

11. Mengapa kamu memilih industri yang berbeda dari spesialisasi kamu sebelumnya?

Jika kamu melamar pekerjaan di industri yang berbeda dari jurusan kamu saat kuliah atau pekerjaan sebelumnya, pertanyaan ini mungkin akan diajukan.

Perusahaan ingin mengetahui apakah kamu bisa bertahan dalam pekerjaan yang berbeda dari yang pernah kamu lakukan dan apakah kamu memiliki kemampuan yang bisa diterapkan.

Tentang Karir

12. Apakah kamu memiliki rencana karir di masa depan (Apakah kamu berencana kembali ke negara asal di masa depan)?

Banyak perusahaan yang peduli apakah pelamar akan bekerja lama di perusahaan tersebut. Selain itu, pertanyaan ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa rencana karir kamu sesuai dengan sistem perusahaan.

13. Pekerjaan seperti apa yang ingin kamu lakukan?

Pertanyaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa gambaran pekerjaan yang kamu bayangkan sesuai dengan deskripsi pekerjaan yang sebenarnya.

Tidak peduli seberapa bagus pekerjaan tersebut terlihat, ada tugas-tugas merepotkan yang tidak bisa diabaikan.

Mendengarkan pengalaman orang yang bekerja di industri tersebut dapat membantu meningkatkan pemahaman kamu.

14.Apakah kamu melamar ke perusahaan lain selain perusahaan kami?

Pertanyaan ini diajukan untuk mengetahui seberapa besar minat kamu terhadap perusahaan dan situasi lamaran kamu ke perusahaan pesaing.

Jika kamu melamar ke perusahaan di industri atau jenis pekerjaan yang berbeda, kamu mungkin akan ditanya alasan dan konsistensi alasan melamar ke perusahaan tersebut.

Untuk menghindari kebingungan saat ditanya, sebaiknya buat daftar elemen penting dalam memilih pekerjaan.

Pertanyaan dari pelamar

15.Apakah ada yang ingin kamu tanyakan?

Biasanya, di akhir wawancara, pelamar akan diberi kesempatan untuk bertanya. Ini adalah kesempatan untuk bertanya langsung kepada perusahaan, jadi pikirkan 2-3 pertanyaan yang ingin kamu tanyakan terlebih dahulu.

Selain itu, dengan bertanya, kamu juga bisa menunjukkan minat dan perhatian kamu terhadap perusahaan.

Itulah tujuh pertanyaan dari lima belas pertanyaan yang sering diajukan dalam wawancara kerja di Jepang.

Dengan mempersiapkan jawaban untuk berbagai pertanyaan, kamu mungkin bisa menghadapi wawancara dengan lebih tenang.

Menemukan kesamaan antara elemen yang dicari perusahaan dalam diri kamu dan pengalaman kamu, serta mengartikulasikannya dengan baik, akan membantu kamu sukses dalam wawancara.

Contoh Pertanyaan Ketika Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang

Sumber: 

Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan 「面接対策ガイドブック」

(https://jsite.mhlw.go.jp/hokkaido-hellowork/content/contents/001009264.pdf)