Tips Kerja Pertama Kali di Perusahaan Jepang. Tahun pertama sangat penting untuk membangun fondasi yang kuat, memahami budaya perusahaan, dan membangun hubungan baik dengan rekan kerja.

Apakah Anda terpesona dengan pemikiran untuk bekerja di Jepang, di mana Anda dapat membenamkan diri dalam perpaduan yang kaya antara tradisi kuno dan teknologi mutakhir?

Tips Kerja Pertama Kali di Perusahaan Jepang

Jepang, dengan penjajaran unik antara yang kuno dan kontemporer, menawarkan banyak peluang kerja bagi mereka yang ambisius dan mudah beradaptasi. Selami artikel ini untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang elemen-elemen penting untuk berkembang di Jepang.

Kami akan membahas topik mulai dari keterampilan bahasa yang penting, prospek pekerjaan hingga persyaratan visa dan menemukan keseimbangan yang tepat antara kehidupan profesional dan pribadi Anda. Salah satu sumber daya paling berharga selama masa ini adalah rekan kerja senior, atau “senpai.”

Berhasil menavigasi budaya kerja di Jepang membutuhkan pemahaman dan penghormatan terhadap kebiasaan dan harapannya yang unik. Ketepatan waktu sangat dihargai di tempat kerja orang Jepang. Tiba tepat waktu, atau lebih baik lagi, sedikit lebih awal, dipandang sebagai tanda rasa hormat dan komitmen terhadap pekerjaan Anda.

Meninggalkan pekerjaan di depan atasan atau kolega Anda biasanya tidak disukai. Bahkan jika Anda telah menyelesaikan tugas Anda untuk hari itu, biasanya tetap tinggal sampai hari kerja berakhir secara resmi. Keberangkatan lebih awal seringkali hanya dilakukan dengan penjelasan yang sopan dan permintaan maaf.

Baca :  Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Pertanian (Pertanian Budidaya Umum) dan Syarat Kerja

Jika Anda jatuh sakit dan perlu cuti sakit, harap minta maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh ketidakhadiran Anda terhadap sesama karyawan. Ini merupakan cerminan dari pola pikir kolektif budaya kerja Jepang, di mana kebutuhan kelompok diprioritaskan daripada kebutuhan individu.

Bepergian, baik untuk bekerja atau bersantai, sering kali melibatkan kebiasaan ‘omiyage’. Sekembalinya dari perjalanan, biasanya Anda membawa pulang hadiah kecil untuk rekan kerja Anda, terutama saat bekerja di perusahaan Jepang. Token ini, biasanya makanan ringan atau suvenir lokal, adalah cara untuk berbagi pengalaman Anda dengan tim Anda dan mengungkapkan pertimbangan Anda selama ketidakhadiran Anda.

Ini hanyalah beberapa nuansa budaya yang akan Anda temui dalam budaya kerja Jepang. Dengan memahami dan mematuhi praktik-praktik ini, Anda akan menavigasi perjalanan profesional Anda di Jepang dengan lebih mudah dan sukses.

Tips Kerja Pertama Kali di Perusahaan Jepang

Berikut ini beberapa kiat tentang cara memanfaatkan tahun pertama kamu sebaik-baiknya dengan mengumpulkan senior secara efektif. Memulai karier di perusahaan Jepang bisa jadi menyenangkan sekaligus menantang.

1. Pahami Hubungan Senpai-Kohai

Dalam budaya kerja Jepang, hubungan senpai-kohai (senior-junior) merupakan dinamika yang penting. Senpai ada untuk membantu dan membimbing kamu.

Namun, kamu juga bertanggung jawab untuk menunjukkan rasa hormat dan kemauan belajar.  Bersikaplah sopan, penuh perhatian, dan hargai waktu serta nasihat mereka.

Baca :  Info Tokutei Gino No.1: Industri Perhotelan

2. Ajukan Pertanyaan dan Cari Bimbingan

Jangan ragu meminta bantuan senior saat kamu tidak yakin tentang sesuatu. Mereka pernah berada di posisi kamu sebelumnya dan dapat memberikan wawasan berharga.

Namun, pastikan kamu melakukan pekerjaan yang ditugaskan kepada kamu terlebih dahulu. Coba selesaikan masalah kamu sendiri sebelum meminta masukan mereka. Ini menunjukkan inisiatif dan rasa hormat terhadap waktu mereka.

3. Amati dan Pelajari

Perhatikan dengan saksama bagaimana senior menangani tugas, berkomunikasi, dan menavigasi tempat kerja. Mengamati perilaku mereka dapat mengajarkanmu banyak hal tentang ekspektasi perusahaan dan aturan tidak tertulis.

Meniru pendekatan mereka dapat membantu kamu beradaptasi lebih cepat dengan lingkungan kerja. Jika bahasa Jepang merupakan kendala utama, kamu bisa meniru cara berbicara seniormu. 

4. Tunjukkan Kemampuan untuk Bangun Kepercayaan

Tunjukkan kepada senior kamu bahwa kamu dapat dipercaya dengan menyelesaikan tugas tepat waktu dan memberikan pekerjaan yang berkualitas.

Menjadi dapat diandalkan akan mendorong mereka untuk mempercayai kamu dan menginvestasikan lebih banyak waktu dalam membimbingmu.

5. Ucapkan Terima Kasih

Selalu ucapkan terima kasih kepada senior kamu atas bimbingan dan dukungan mereka.

Ucapan “ありがとうございます” (arigatou gozaimasu) yang sederhana sangat berarti dalam menunjukkan penghargaan kamu.

Membangun hubungan yang positif dengan senpai kamu dapat menghasilkan lingkungan kerja yang lebih mendukung dan kolaboratif.

Ilustrasi tiga rekan kerja sepantaran atau disebut douki dalam Bahasa Jepang. Dalam hierarki jabatan di Jepang, douki merupakan sebutan untuk kolega yang bergabung dengan perusahaan dalam periode yang sama dengan kita.

6. Bersikap Terbuka Terhadap Umpan Balik

Tahun pertama adalah masa belajar. Kritik membangun dari senior menjadi kesempatan untuk berkembang. Terimalah masukan dengan baik dan gunakan masukan tersebut untuk meningkatkan keterampilan dan kinerjamu. 

Baca :  Kenapa Orang Jepang Tidak Suka Naik Mobil? Inilah Cara Umum Orang Jepang Berpergian

Kesimpulan

Tahun pertama di perusahaan Jepang adalah waktu untuk belajar, beradaptasi, dan berkembang. Dengan mengandalkan senior, kamu dapat memperoleh pengetahuan dan wawasan berharga yang akan membantu pekerjaan di perusahaan.

Ingatlah untuk mendekati hubungan senpai-kohai dengan rasa hormat, rasa terima kasih, dan kemauan untuk belajar. Dengan bimbingan mereka dan kerja kerasmu, kamu akan berada di jalur yang tepat untuk berkembang di tempat kerja baru.

Tips Kerja Pertama Kali di Perusahaan Jepang

Semoga bermanfaat 🙂

Sumber : https://jobsinjapan.com/working-in-japan/succeed-in-japanese-work-culture-tips-for-working-in-japan